Minggu, 22 Februari 2009

Riak Tanpa Gelombang Penerbitan Sastra Jawa

Sucipto Hadi Purnomo
http://kejawen.suaramerdeka.com/

SETIAP kali hasil penjurian Hadiah Rancage disampaikan, setiap itu pula muncul rasa haru. Haru karena sejauh ini masih saja ada yang berkarya dan mendedikasikan diri di jalur sastra daerah. Haru karena dari tahun ke tahun jumlah karya yang muncul tetap segitu-segitu saja. Haru karena justru yang memberikan hadiah buat sastra(wan) Jawa bukan ”wong Jawa”!

Hadiah Sastra Rancage 2009, yang hasil penjuriannya dirilis akhir bulan lalu, adalah yang ke-21 kalinya diberikan kepada para sastrawan yang menulis dalam bahasa ibu. Kali pertama tahun 1989, hadiah ini diberikan hanya kepada sastrawan yang menulis dalam bahasa Sunda. Maklumlah, Ajip Rosidi yang duduk sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Kebudayaan Rancage, adalah urang Sunda deles.

Namun sejak 1994, para sastrawan yang menulis dalam bahasa Jawa juga mendapat hadiah ini. Sebuah upaya yang sejauh ini, terutama dalam dua dekade terakhir, tak pernah dilakukan oleh wong Jawa. Ya, hadiah paling bergengsi untuk karya sastra dan tokoh yang berjasa terhadap sastra Jawa justru diberikan oleh orang Sunda! Aneh memang, apalagi jika dibandingkan —misalnya— dengan kesanggupan untuk membiayai kongres bahasa Jawa yang sudah berlangsung empat kali itu hingga miliaran rupiah.

Kembali pada Hadiah Rancage 2009, berdasarkan rilis tersebut, untuk kategori karya, penghargaan dimenangi oleh S Danusubroto dengan buku roman berjudul Trah terbitan Narasi Yogyakarta. Adapun hadiah untuk kategori tokoh yang dianggap berjasa besar terhadap sastra Jawa diterima Sunarko Budiman, penulis dan pengelola Sanggar Sastra Jawa Triwida.

Dibandingkan dengan 2007, dalam 2008 jauh lebih sedikit karya sastra Jawa yang terbit. Hanya empat judul. Di samping Trah, hanya ada Lintang Biru: Antologi Geguritan Bengkel Sastra Jawa 2008, Dongane Maling karya Yohanes Siyamta yang berupa kumpulan karya berupa guritan, cerkak, obrolan dan pengalaman penulisnya, dan Singkar roman karya Siti Aminah yang diterbitkan oleh Organisasi Pengarang Sastra Jawa dan Penerbit Griya Jawi Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa Unnes Semarang.

Pada 2007, terbit 24 judul buku sastra Jawa, berupa 4 kumpulan sajak dan 20 fiksi. Di antara fiksi ada 15 judul berupa kumpulan dongeng dari berbagai daerah di Jawa Timur. Adapun yang lima lagi adalah Gumregete Ati Wadon kumpulan cerpen karya Sirikit Syah, Kidung Megatruh kumpulan bersama, Intan Ora Mlebu kumpulan roman secuwil karya Ary Murdiana, kumpulan satir Dongeng Sanepa Banaran Bolosukerta karya Ki Nir Puspata, dan roman Tegal Bledugan karya Lanang Setyawan.

Empat buku kumpulan sajak yang terbit sepanjang 2007 adalah Banyuwangi Rinengga ing Gurit karya bersama, Tembang Kapang, Tembang Bebrayan karya Effendi Kadarisman, Bledheg Segara Kidul karya Turiyo Ragilputra, dan Saka Kupat Sawalan Tumekan Kupatan Maneh karya Suyanto alias Yanto Garuda.

Sebagai Motivator

Diakui atau tidak, kehadiran Rancage bagi jagat kesusastraan Jawa merupakan sumber motivasi. Setelah anugerah itu diberikan satu setengah dasawarsa lalu kepada karya sastra Jawa dan tokoh yang berjasa, tampak kegairahan untuk menerbitkan karya dalam bentuk buku tumbuh kembali. Tampak ada riak-riak meski belum sebesar gelombang.

Sebelumnya, selama hampir tiga dasawarsa, kehidupan sastra Jawa sepi dari penerbitan. Lebih-lebih ketika Balai Pustaka sudah tidak lagi menerbitkan buku-buku sastra Jawa semenjak 80-an.

Selama kurun waktu itu, yang ada dan menjadi ladang penyemaian kreativitas pengarang Jawa hanyalah majalah Jawa. Maklumlah jika almarhum Prof Dr Suripan Sadi Hutomo menyebut periode itu sebagai periode sastra majalah. Itu pun jumlah majalah berbahasa Jawa tak seberapa dengan oplah yang hanya pada kisaran puluhan ribu. Sungguh tak sebanding dengan puluhan juta penutur bahasa Jawa yang notabene (semestinya) menjadi penyangga utama kehidupan sastra daerah ini.

Sekalipun hanya berharap dari majalah, dari waktu ke waktu bermunculan karya dan para pengarang baru. Yang lama berusaha menunjukkan kematangannya dalam berolah sastra, sedangkan yang tergolong pendatang baru berupaya menampakkan eksistensinya dalam berkreasi. Tapi ya itu, baru sebatas di majalah.

Padahal, sebagaimana sering didengungkan oleh sastrawan sepuh Jawa Suparto Brata, sastra Jawa jangan berhenti sebagai sastra majalah. Sastrawan Jawa harus menjadi sastra buku. Hanya dengan menjadi buku, sastra Jawa bisa menjadi terhormat bahkan bukan tidak mungkin menjadi sastra (kelas) dunia. Alasan lain, buku relatif lebih abadi ketimbang majalah. Tak berhenti menyeru, Suparto telah menunjukkan langkah nyata dengan mbandhani sejumlah buku sastra Jawanya.

Sampai pada titik ini sebenarnya jelas persoalan yang sangat krusial bagi kehidupan sastra Jawa. Ketika para pengarang masih terus berkarya, tatkala kreasi-kreasi itu bermunculan, jelas yang dibutuhkan adalah wadah. Ketika wadah yang berupa majalah dianggap tidak memadai maka penerbitan berupa bukulah jawabannya. Di samping itu, ketika kehadiran pemberian anugerah semacam Rancage jelas-jelas bisa merangsang kreativitas dan penerbitan buku, kenapa prakarsa serupa tak pernah dilakukan oleh wong Jawa?

Sebenarnya kalau tulisan ini pun hendak menyerukan kepada orang Jawa yang sudah ”dadi wong” dan secara institusional kepada para pemangku kewenangan sastra-budaya Jawa untuk melakukan hal seperti yang dikhtiarkan oleh Ajip Rosidi, juga perlunya menjadi Sinterklas bagi penerbitan buku sastra Jawa, jelas bukan seruan baru. Meski demikian, seruan semacam ini perlu terus-menerus didengungkan hingga mereka menjadi risi dan mengambil langkah konkret. Itu jika tak mau ironi itu berjalan terus-menerus.

Sebenarnya sekarang bisa dikatakan ”mumpung padhang rembulane, mumpung jembar kalangane”. Betapa tidak, di sekolah saja, kini bahasa-sastra Jawa diajarkan mulai dari jenjang SD sampai SMA/SMK. Itu artinya, secara formal, pembinaan terhadap sastra lebih baik daripada sebelumnya. Imbasnya, jumlah peminat dan kuota calon guru bahasa-sastra Jawa meningkat berlipat-lipat. Itu artinya pembaca potensial buku sastra Jawa (semestinya) juga berlipat ganda. Kenapa potensi riil semacam ini tak segera diambil oleh penerbit atau siapa pun yang selama ini masih ragu ketika akan menerbitkan sastra Jawa?

Tidak ada komentar:

A Rodhi Murtadho A. Ginandjar Wiludjeng A. Junianto A. Kurnia A. Qorib Hidayatullah A. Yusrianto Elga A.S Laksana A’yat Khalili Aang Fatihul Islam Abdul Azis Sukarno Abdul Aziz Rasjid Abdul Hadi WM Abdul Kadir Ibrahim Abdul Malik Abdul Razak Abdul Rosyid Abdul Wahab Abdurrahman Wahid Abu Salman Acep Iwan Saidi Acep Zamzam Noor Adam Chiefni Ade P. Nasution Adhitia Armitriant Adi Prasetyo Adrizas AF. Tuasikal Afriza Hanifa Afrizal Malna Agama Para Bajingan Agnes Rita Sulistyawaty Aguk Irawan M.N. Agus B. Harianto Agus Buchori Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Agus Sulton Agus Sunyoto Ahda Imran Ahid Hidayat Ahmad Baso Ahmad Faishal Ahmad Fatoni Ahmad Hasan MS Ahmad Kekal Hamdani Ahmad Khotim Muzakka Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Naufel Ahmad Rofiq Ahmad S. Zahari Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Ahsanu Nadia Aini Aviena Violeta Ainul Fiah Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Muhaimin Azzet Akhmad Sekhu Akhmad Sofyan Hadi Akhmad Taufiq Akhudiat Akmal Nasery Basral Alam Terkembang Alang Khoiruddin Alex R. Nainggolan Alfian Dippahatang Ali Audah Ali Mahmudi CH Ali Rif’an Almania Rohmah Ami Herman Amien Wangsitalaja Aminah Aminullah HA.Noor Amir Sutaarga Anam Rahus Anata Siregar Andari Karina Anom Andina Dwifatma Andong Buku #3 Andre Mediansyah Andri Awan Anett Tapai Anggie Melianna Anindita S Thayf Anis Ceha Anjrah Lelono Broto Anton Bae Anton Kurnia Anton Wahyudi Anwar Nuris Ardi Bramantyo Ardus M Sawega Arie MP Tamba Arie Yani Arief Joko Wicaksono Arief Junianto Ariera Arif Bagus Prasetyo Aris Kurniawan Arman A.Z. Arswendo Atmowiloto Arti Bumi Intaran AS Sumbawi Asarpin Asep Sambodja Asmaul Fauziyah Asti Musman Atafras Awalludin GD Mualif Ayu Wulan Sari Aziz Abdul Gofar Azizah Hefni Bagus Takwin Bahrul Ulum A. Malik Balada Bale Aksara Balok Sf Bambang Kempling Bamby Cahyadi Bandung Mawardi Beni Setia Benny Arnas Benny Benke Beno Siang Pamungkas Bentara Budaya Yogyakarta Berita Berita Duka Berita Koran Bernando J Sujibto Berthold Damshauser BI Purwantari Binhad Nurrohmat Bobby Gunawan Bonari Nabonenar Brunel University London Budaya Budi Darma Budi P. Hatees Budiman S. Hartoyo Burhanuddin Bella Camelia Mafaza Catatan Cerbung Cerpen Chairul Akhmad Chamim Kohari Chavchay Syaifullah Cover Buku Cucuk Espe D. Zaini Ahmad D. Zawawi Imron Dadang Ari Murtono Dahta Gautama Daisuke Miyoshi Damhuri Muhammad Dami N. Toda Damiri Mahmud Danarto Daniel Paranamesa Danusantoso Dareen Tatour Darju Prasetya David Kuncara Denny Mizhar Denza Perdana Desi Sommalia Gustina Desiana Medya A.L Dewan Kesenian Lamongan (DKL) Dewi Indah Sari Dewi Susme Dian Sukarno Didik Harianto Didik Kusbiantoro Dina Jerphanion Dina Oktaviani Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur Dipo Handoko Diyah Errita Damayanti Djoko Pitono Djoko Saryono Doddy Wisnu Pribadi Dody Kristianto Dody Yan Masfa Donny Anggoro Donny Syofyan Dorothea Rosa Herliany Dr Junaidi SS MHum Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Pranoto Dwi Wiyana Dyah Ratna Meta Novia Dyah Sulistyorini Ecep Heryadi Eddy Pranata PNP Edeng Syamsul Ma’arif Eep Saefulloh Fatah EH Kartanegara Eka Budianta Eka Kurniawan Eko Hendrawan Sofyan Eko Hendri Saiful Eko Windarto Elnisya Mahendra Elva Lestary Emha Ainun Nadjib Emil WE Endah Sulwesi Endo Suanda Eppril Wulaningtyas R Esai Evan Ys F. Moses F. Rahardi Fadlillah Malin Sutan Fahmi Faqih Fahrudin Nasrulloh Faisal Kamandobat Fajar Kurnianto Fanani Rahman Fanny Chotimah Fatah Anshori Fatah Yasin Noor Febby Fortinella Rusmoyo Felix K. Nesi Festival Sastra Gresik Gabriel Garcia Marquez Galang Ari P. Galuh Tulus Utama Gampang Prawoto Gandra Gupta Ganug Nugroho Adi Gerson Poyk Ghassan Kanafani Gita Nuari Gita Pratama Goenawan Mohamad Grathia Pitaloka Gunoto Saparie H.B. Jassin Habibullah Hadi Napster Hadriani Pudjiarti Halim HD Halimi Zuhdy Hamberan Syahbana Han Gagas Hanibal W. Y. Wijayanta Hardi Haris del Hakim Haris Saputra Harri Ash Shiddiqie Hartono Harimurti Hary B Kori’un Hasan Aspahani Hasan Junus Hasif Amini Hasnan Bachtiar Hasta Indriyana HE. Benyamine Hendra Junaedi Hendra Makmur Heri CS Heri Latief Heri Listianto Herman RN Herry Lamongan Heru CN Heru Nugroho Hikmat Gumelar HL Renjis Magalah Hudan Nur Hujuala Rika Ayu Huminca Sinaga IBM. Dharma Palguna Ibnu Wahyudi Ida Farida Idris Pasaribu Ignas Kleden Ignatius Haryanto Iksan Basoeky Ilham Khoiri Imam Cahyono Imam Muhtarom Imam Nawawi Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Rosyid Imron Tohari Indiar Manggara Indra Intisa Indra Tjahyadi Indra Tranggono Indrian Koto Ira Puspitaningsih Irfan Budiman Isbedy Stiawan Z.S. Iskandar Noe Iskandar Zulkarnain Ismail Marzuki Iva Titin Shovia Iwan Kurniawan Jabbar Abdullah Jafar Fakhrurozi Jalan Raya Simo Sungelebak Jamal D. Rahman Jamal T. Suryanata Javed Paul Syatha Jayaning S.A JILFest 2008 Jody Setiawan Johan Edy Raharjo Johannes Sugianto Joko Pinurbo Joko Sandur Joni Ariadinata Jual Buku Jual Buku Paket Hemat Juan Kromen Julika Hasanah Jurnalisme Sastrawi Jusuf AN Juwairiyah Mawardy Ka’bati Karanggeneng Karya Lukisan: Andry Deblenk Kasnadi Keith Foulcher Kemah Budaya Panturan (KBP) Khansa Arifah Adila Khoirul Inayah Khoirul Rosyadi Khudori Husnan Ki Ompong Sudarsono Kirana Kejora Komplek Gor Kamantren Paciran Lamongan Komunitas Deo Gratias Komunitas Sastra Ilalang Indonesia Korrie Layun Rampan Kostela Kritik Sastra Kukuh S Wibowo Kurnia Effendi Kurniawan Kuswaidi Syafi'ie L.N. Idayanie Laili Rahmawati Lamongan Lan Fang Langgeng Widodo Lathifa Akmaliyah Leila S. Chudori Lely Yuana Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Jember Liestyo Ambarwati Khohar Lina Kelana Linda Sarmili Liza Wahyuninto Lucia Idayanie Lukman A Sya Lutfiah Lynglieastrid Isabellita M Arman AZ M Ismail M Thobroni M. Afifuddin M. Arwan Hamidi M. Lukluk Atsmara Anjaina M. Lutfi M. Luthfi Aziz M. Nurdin M. Yoesoef M.D. Atmaja M.S. Nugroho Mahendra Cipta Mahmud Jauhari Ali Mahmud Syaltut Usfa Mahmudi Arif Dahlan Malam Apresiasi Seni Tanahmerah Ponorogo Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mardi Luhung Marhalim Zaini Martin Aleida Maruli Tobing Mas Ruscita Mashuri Masuki M. Astro Matroni Matroni Muserang Media: Crayon on Paper Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia MG. Sungatno Mh Zaelani Tammaka Mia Arista Mia El Zahra Mikael Johani Misbahus Surur Misran Mohamad Ali Hisyam Mohammad Eri Irawan Much. Khoiri Muh. Muhlisin Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Amin Muhammad Aris Muhammad Muhibbuddin Muhammad Rain Muhammad Taufiqurrohman Muhammad Yasir Muhammad Zuriat Fadil Muhammadun Muhammadun AS Muhidin M Dahlan Mujtahid Mujtahidin Billah Mukti Sutarman Espe Mulyadi SA Mulyosari Banyuurip Ujungpangkah Gresik Munawir Aziz Musfarayani Musfi Efrizal Nafisatul Husniah Nandang Darana Naskah Teater Nelson Alwi Ni Made Purnamasari Nikmatus Sholikhah Nina Herlina Lubis Nina Susilo Ning Elia Noor H. Dee Noval Jubbek Novel-novel berbahasa Jawa Novelet Nunuy Nurhayati Nur Azizah Nur Hamzah Nur Kholiq Nurdin Kalim Nurel Javissyarqi Nurul Aini Nurul Anam Nurul Komariyah Nuryana Asmaudi SA Nyoman Tusthi Eddy Obrolan Okty Budiati Orasi Budaya Akhir Tahun 2018 Otto Sukatno CR Oyos Saroso H.N. Pagan Press Pagelaran Musim Tandur Palupi Panca Astuti Parimono V / 40 Plandi Jombang Pawang Surya Kencana PDS H.B. Jassin Petrus Nandi Politik Politik Sastra Pradana Boy ZTF Pramoedya Ananta Toer Pramono Pringadi AS Prof Dr Fabiola D. Kurnia Prosa Puisi Puji Santosa Puji Tyasari Puput Amiranti N Purnawan Andra Purnawan Kristanto Pusat Dokumentasi Sastra H.B. Jassin Pustaka Ilalang Group PUstaka puJAngga Putu Wijaya Qaris Tajudin R. Ng. Ronggowarsito Rachmad Djoko Pradopo Radhar Panca Dahana Rahmat Kemat Hidayatullah Rahmat Sularso Nh Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rasanrasan Boengaketji Raudal Tanjung Banua Redland Movie Reiny Dwinanda Resensi Rialita Fithra Asmara Ribut Wijoto Riki Dhamparan Putra Riki Utomi Ririe Rengganis Risang Anom Pujayanto Riyon Fidwar Robin Al Kautsar Robin Dos Santos Soares Rodli TL Rofiqi Hasan Roso Titi Sarkoro Rozi Kembara Rukardi Rumah Budaya Pantura (RBP) Rusmanadi S Yoga S. Jai S.W. Teofani Sabrank Suparno Sahaya Santayana Saiful Amin Ghofur Saiful Anam Sainul Hermawan Sajak Salamet Wahedi Salman S. Yoga Samsudin Adlawi Samsul Anam Sanggar Lukis Alam Sanggar Pasir Sanggar Rumah Ilalang KSII Santi Puji Rahayu Sapardi Djoko Damono Saroni Asikin Sartika Dian Nuraini Sastra dan Kuasa Simbolik Sastra Jawa Timur Satmoko Budi Santoso Saut Situmorang Sayyid Fahmi Alathas SelaSastra #24 di Boenga Ketjil Jombang SelaSastra Boenga Ketjil SelaSastra Boenga Ketjil #33 Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Sergi Sutanto Setia Naka Andrian Shiny.ane el’poesya Sholihul Huda Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sinopsis Siti Khoeriyah Siti Muyassarotul Hafidzoh Siti Sa’adah Siwi Dwi Saputra Siwi Dwi Saputro Sjifa Amori Slamet Rahardjo Rais Soegiharto Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sony Prasetyotomo Sosiawan Leak Spectrum Center Press Sri Weni Sri Wintala Achmad Suci Ayu Latifah Sucipto Hadi Purnomo Sudirman Sugi Lanus Sukron Ma’mun Sulaiman Djaya Sunaryono Basuki Ks Sungatno Sungging Raga Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Supriyadi Surya Lesmana Suryanto Sastroatmodjo Susianna Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Suyanto Syaf Anton Wr Syaifuddin Gani Syaiful Amin Syarif Wadja Bae Sylvianita Widyawati TanahmeraH ArtSpace Tarmuzie (1961-2019) Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teguh Presetyo Teguh Setiawan Teguh Winarsho AS Temu Penyair Timur Jawa Tengsoe Tjahjono Tia Setiadi Tirto Suwondo Tita Tjindarbumi Tjahjono Widarmanto Tjahjono Widijanto Toko Buku Murah PUstaka puJAngga Lamongan Tosa Poetra Tri Nurdianingsih Triyanto Triwikromo TS Pinang Tu-ngang Iskandar Tulus S Ulul Azmiyati Umar Fauzi Umar Fauzi Ballah Umar Kayam Umbu Landu Paranggi Universitas Indonesia Universitas Jember Usman Arrumy Utari Tri Prestianti Viddy AD Daery Virdika Rizky Utama W Haryanto W.S. Rendra Wahyu Prasetya Wan Anwar Wawan Eko Yulianto Wawancara Wina Bojonegoro Wita Lestari Wong Wing King Wowok Hesti Prabowo Xu Xi (Sussy Komala) Y. Thendra BP Y. Wibowo Yanusa Nugroho Yasraf Amir Piliang Yayat R. Cipasang Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yopi Setia Umbara Yudhi Herwibowo Yudi Latif Yusri Fajar Yusuf Ariel Hakim Yuval Noah Harari Zacky Khairul Uman Zainuddin Sugendal Zamakhsyari Abrar Zawawi Se Zed Abidien Zehan Zareez Zhaenal Fanani Zubaidi Khan Zuniest